Thursday, August 1, 2013

Selalu Galau Setiap Hari Senin dan Kamis. Why??..

Galau merupakan suatu keadaan dimana hati kita merasa gelisah akibat suatu perkara yang tidak berhasil kita capai. Galau dalam KBBI memiliki persamaan kata dengan kacau pikiran, bimbang, bingung, cemas dan gelisah. Kata galau akan lebih tepat bila disebut bimbang, namun pengertiannya lebih pada arah bentuk kecemasan seseorang.

Kecemasan adalah perasaan tak nyaman berupa rasa gelisah, takut, atau khawatir yang merupakan manifestasi dari faktor psikologis dan fisiologis. Kecemasan dalam kadar normal merupakan reaksi atas stress yang muncul guna membantu seseorang dalam merespon situasi yang sulit.

Lalu apa hubungannya dengan hari Senin dan Kamis? hahaha.. sebenarnya kurang berhubungan. mungkin karena hari senin adalah awal pekan dan biasanya di kampus atau kantor sudah ditunggu dengan berbagai macam pekerjaan sehingga membuat kita capek fisik maupun batin, makanya lebih mudah galau. apalagi kalau sesuatu yang kita harapkan di hari itu tidak tercapai. wah wah galaunya bisa sampe tingkat dewa tuh. hehehe. 
kalau hari kamis? nah itu dia setelah senin galau, selasa dan rabu kita sudah mulai have fun lagi. namun saat mulai kamis biasanya kita mulai bosan lagi dengan rutinitas sehari-hari dan pastinya pengen cepat-cepat berharap akhir pekan segera datang. Jadi galau deh.. hahaha

Solusi...

Salah satu cara untuk mengurangi kegalauan adalah dengan menangis. mengapa air mata bisa membawa pergi kegalauan hati? Ilmuwan mendapati, bahwa saat menangis, air mata yang menetes dapat membersihkan hormon lebih dalam tubuh, dan justru karena hormon-hormon inilah yang membuat kita galau.

Akar dari perilaku yang rumit umumnya sangat sederhana, begitulah kalau menangis. Sama seperti binatang lainya, saat manusia baru hadir di dunia, akan meratap untuk menyatakan kesedihannya.

Setelah dewasa, dimana secara tak terhindarkan tangisan kita akan bercampur dan meresap kedalam faktor perasaan, dan informasi yang dibawa tangisan, tidak sedemikian sederhana lagi hanya pada gangguan di tubuh (sakit) atau kebutuhan fisiologis.

Perubahan ini bukan berarti mekanisme fisiologi tidak lagi efektif, tapi, karena tangis sudah mempunyai hubungan yang semakin dalam dengan fungsi otak dan perasaan yang semakin subtil, dan fungsinya semakin penting. Bagi sekitar orang yang menangis, arti dari air mata adalah perasaan yang kuat dan real.

DAFTAR PUSTAKA

No comments:

Post a Comment