Assalamu'alaikum semuanyaaa,
Hari ini aku baru aja abis nonton film yang emang udah aku tunggu-tunggu banget yaitu Terlalu Tampan. Film ini adaptasi dari webtoon karya Mas Okis dan S.M.S dengan judul yang sama juga. (Tapi tenang gais bagi kalian yang belum baca webtoonnya, alur cerita disini berbeda dengan webtoon. Alur cerita di filmnya lebih jelas dan terstruktur hahahaha). Film ini ber-genre drama, komedi dengan waktu tayang 1 jam 46 menit, dan disutradarai oleh Sabrina Rochelle Kalangie. Oya, batas usia film ini adalah 13 th jadi aman untuk ditonton bersama keluarga.
Jadi, film ini mengisahkan perjalanan kulin (Witing Tresno Jalaran Soko Kulino) yang merupakan pemeran utamanya (memiliki wajah terlalu tampan) dalam bersosialisasi dengan orang-orang di sekitarnya terutama cewek. Trauma dikejar-kejar cewek, membuat ia memilih untuk tidka keluar rumah dan bersekolah home schooling. Kulin memiliki kakak bernama Okis, Ayah bernama Archew dan Ibu bernama Bu Suk (Jer Basuki Mawa Bea). Nama tokohnya tidak ada perbedaan dengan webtoon, hanya saja disini Okis bertukar peran menjadi kakak (padahal di webtoon dia adeknya Kulin).
Alur cerita dimulai dari tahap pengenalan tentang keluarga Kulin dan kejadian-kejadian yang membuat ia tidak suka bersosialisasi keluar rumah. Bagian ini cukup menarik karena diisi dengan narasi yang kocak dan percakapan yang juga tidak kalah kocak. Scene yang menarik menurutku adalah ketika Kulin bermain kartu dengan temannya, yang ternyata temannya adalah seekor ikan bernama Anton. Ajaibnya ia berbicara dengan ikan itu dan ia seolah-olah memahami apa yang Anton katakan (which is basically ikan tidak bisa bicara bahasa manusia). Cukup konyol, bukan.
Konflik mulai muncul saat ayah, ibu dan kakak Kulin berakting pura-pura bangkrut agar Kulin mau bersekolah di sekolah reguler. Fyi, selama ini Kulin sekolah home schooling. Hari pertama masuk Kulin sudah buat masalah karena membuat guru kelasnya pingsan dan dilarikan keluar rumah sakit karena tidak mampu menahan ketampanannya (konyol bet nih). Karena hal itu, ia di-bully oleh salah satu genk bernama 3-tak dan dipaksa memberikan proposal prom gabungan ke sekolah wanita BBM (Brain, Beauty, Manner). Kulin menyadari bahwa itu adalah bullying dan melaporakn ke kepsek, namun kepseknya ternyata adalah bapak dari Sigit (Ketua geng 3-tak). Sigit telah menolak kelulusannya selama 3 tahun demi bisa ikut prom gabungan dengan SMA BBM. Karena di Sekolah ini ada satu cewek yang terlalu cantik, bernama Amanda yang digandrungi oleh cowok-cowok di SMA Pria Horidsson. Jadilah Kepsek malah meminta bantuan Kulin agar anaknya mau lulus tahun ini dengan syarat prom gabungan tersebut. Jika Kulin tidak memenuhi permintaan terbut ia pun terancam tidak diluluskan oleh kepsek maka ia tidak punya pilihans elain mengantarkan proposal tersebut.
Klimaks 1 dari film ini adalah Kulin sang terlalu tampan menyebabkan kegaduhan di SMA BBM. Karena ketampanannya banyak murid mimisan, pingsan, kesurupan, kejang-kejang, dan sebagainya. Saat ia ingin pulang, malah keluarganya membuat Kulin's home tour dan banyak yang mengatre. Ia pun kesal dan memutuskan untuk berlari ke atap gedung. Disinilah ia bertemu Rere, satu-satunya cewek yang tidak mimisan melihat kulin. Nah saat itulah Kulin merasakan jatuh cinta. (Disini muncul OST Hivi siapkah kau tuk jatuh cinta lagi. Omg lagu favorit aku).
Antiklimaks 1 Ada satu teman Kulin bernama Kibo yang mau menampung Kulin selama masa "marahan"nya dengan keluarga. Kibo berperan sebagai bodyguard yang melindungi Kulin dari cewek-cewek ganas. haha
Klimaks 2 Ternyata cewek yang ditaksir Kulin adalah cewek yang sudah lama ditaksir juga oleh Kibo.
Antiklimaks 2 Ini nih plot twistnya, yang tidak terpikirkan sekali penulis skenario akan membuat cerita seperti ini. Penasaran??? Tonton aja filmnya di bioskop kesayangan anda!
Ending (akan dilanjutkan setelah film selesai diputar di bioskop, takut spoiler hihi).
Well, I highly recommend this movie guys. Gak cuman menghibur tapi juga ceritanya anti-mainstream. Percaya deh kalian bakal gak nyangka di bagian antiklimaks nya. Unpredictable pokoknya.
Oya ada kalimat mutiara yang disampaikan Bu Suk ke Kulin, "Dunia selalu punya cara untuk membuatmu parah hati pun sebaliknya dunia punya 1001 cara untuk membuatmu kembali jatuh cinta".
Ada juga nih yang dari Papa Archew, "Lebih baik punya muka busuk, daripada hati busuk".
Untuk nilai aku bakal kasih 5/5 bintang! Yeayyyyy.... Sebagus itu lho teman-teman. Jangan sampai nyesel gak nonton yaah!
Salam!
No comments:
Post a Comment